SUARATERKINI, Jakarta – Sebagai bagian dari komitmen terhadap layanan kesehatan jantung yang menyeluruh dan berkelanjutan, Siloam Jantung Diagram menyelenggarakan acara tahunan Coronary Artery Bypass Graft (CABG) Survivor Gathering 2025 di Lobby Maxxbox Mall, Cinere.
Acara ini menjadi momen penting yang mempertemukan kembali para penyintas operasi bypass jantung dengan tim medis yang telah mendampingi mereka dalam perjalanan menuju kesembuhan.
Digelar dalam suasana penuh kehangatan, kegiatan ini menjadi wadah berbagi pengalaman, motivasi, dan inspirasi antar penyintas. Operasi bypass jantung bukanlah proses yang mudah secara fisik maupun emosional.
Namun, para peserta acara membuktikan bahwa dengan keberanian, dukungan yang tepat, serta pelayanan medis berkualitas tinggi, kehidupan pasca operasi dapat dijalani secara optimal, penuh harapan, dan produktif.
Dalam sambutannya, dr. Hoyi Sianto Resmi, selaku Hospital Director Siloam Jantung Diagram, menegaskan komitmen rumah sakit dalam menyediakan layanan bedah jantung berstandar tinggi.
Ia mengungkapkan bahwa tingkat keberhasilan operasi bypass jantung (CABG) di Siloam Jantung Diagram saat ini mencapai 98,8%, angka yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata global.
“Pencapaian ini mencerminkan dedikasi, kompetensi, serta kualitas kerja tim medis kami. Kami berharap data ini dapat memberikan ketenangan dan keyakinan bagi para pasien serta keluarganya.
Bahwa mereka berada di tangan yang amanah dan profesional dalam mengambil langkah penting demi kualitas hidup yang lebih baik,” ujar dr. Hoyi, Sabtu (24/5/2025) lalu.
Rangkaian acara dimulai dengan sesi edukatif bertajuk “Strengthening Exercise for Post-CABG Recovery” bersama dr. Elisabet Augustina, Sp.KFR, Spesialis Rehabilitasi Medik.
Dalam sesi ini, para peserta mendapatkan penjelasan ilmiah dan praktis mengenai pentingnya latihan fisik yang terarah dalam mendukung proses pemulihan pasca operasi bypass jantung.
Latihan rehabilitasi yang tepat tidak hanya meningkatkan fungsi kardiovaskular, tetapi juga mempercepat adaptasi fisik, memperbaiki kualitas hidup, serta mencegah komplikasi jangka panjang.
Sebagai bagian dari edukasi menyeluruh, peserta juga diajak meninjau langsung fasilitas Rehabilitasi Medik Siloam Jantung Diagram, salah satu pusat rehabilitasi jantung komprehensif terbesar dalam jaringan Siloam Hospitals.
Fasilitas ini dilengkapi dengan peralatan modern dan dikelola oleh tim profesional yang berpengalaman, menunjukkan keseriusan rumah sakit dalam memberikan layanan pasca operasi yang terintegrasi dan holistik.
Acara ini turut dihadiri oleh tim multidisiplin dalam bidang bedah jantung, termasuk dr. Heston G. B. Napitupulu, Sp.BTKV, Subsp.JD (K), dokter spesialis bedah jantung, bersama tim dokter anestesi, perawat, dan profesional kesehatan lainnya. Kehadiran mereka memperkuat nilai silaturahmi sekaligus penghormatan terhadap semangat juang dan keberhasilan para pasien.
Melalui kegiatan ini, Siloam Jantung Diagram kembali menegaskan posisinya sebagai pusat layanan bedah jantung yang tidak hanya unggul dari sisi klinis, tetapi juga berfokus pada pendekatan humanis, berkelanjutan, dan berpusat pada pasien.
Pendekatan komunitas seperti ini diharapkan menjadi bagian integral dari strategi peningkatan mutu layanan rumah sakit di Indonesia serta menjadi inspirasi bagi fasilitas kesehatan lainnya dalam membangun sistem pemulihan pasien yang lebih bermakna.
