Konsumsi Daun Salam dapat Menurunkan Risiko Diabetes

AdvertisementAds

SUARATERKINI, Jakarta – Diabetes adalah salah satu penyakit yang muncul karena kadar gula yang terlalu tinggi di dalam tubuh. Penyakit ini sering terjadi bagi beberapa orang yang tidak menjaga kadar gula dari makanan yang dikonsumsi.

Biasanya beberapa orang yang pernah mengalami penyakit ini akan menjaga pola makan mereka karena ada beberapa jenis makanan yang ternyata mampu membantu mengatur kadar glukosa dengan lebih efektif. Salah satu makanan tersebut adalah daun salam.

Tak hanya membuat masakan menjadi lezat, rempah yang satu ini ternyata cukup efektif untuk mengatur kadar glukosa sekaligus mengontrol lipid. Dikutip dari wartakesehatan.com yang melansir dari thehealthsite, efek hipoglikemik daun salam dikaitkan dengan kehadiran minyak esensial dan fitokimia.

Kehadiran keduanya meningkatkan glukosa dan metabolisme insulin. Tak hanya itu, kehadiran polifenol di dalamnya juga mengeluarkan aktivitas potensiasi insulin sehingga membantu kontrol glukosa lebih efektif. Hal ini berdasarkan hasil penelitian yang diterbitkan dalam jurnal f Clinical Biochemistry and Nutrition.

Tak cukup puas dengan itu, daun salam juga menunjukkan penurunan total kolesterol hingga 26 persen, termasuk kolesterol jahat dan trigliserida. Daun salam juga meningkatkan 20 persen kadar kolesterol baik.

BACA JUGA:  XL Axiata Targetkan 200 Lembaga Pendidikan Terkoneksi Akses Internet Gratis

Lalu bagaimana cara memanfaatkannya?

Berdasarkan pada jurnal tersebut, mengonsumsi 1-3 gram daun salam setiap hari selama 30 hari berturut-turut dapat mengefektifkan fungsi glukosa dan lipid pada penderita diabetes tipe 2.

Dengan begitu, mengonsumsi daun salam dapat menurunkan risiko dan komplikasi yang terkait dengan diabetes dan penyakit kardiovaskular. Kamu bisa menambahkan daun salam dalam masakan favoritmu.