SUARATERKINI, Jakarta – Dunia kuliner dan hiburan tengah dihebohkan dengan kabar menarik dari anggota grup legendaris K-pop BIGBANG, Daesung, yang ternyata jatuh hati pada cita rasa durian khas Asia Tenggara.
Dalam kunjungannya ke Ms Durian, kafe spesialis dessert durian asal Singapura, Daesung menikmati berbagai sajian berbahan dasar durian Musang King yang terkenal dengan tekstur lembut dan aroma khasnya.
Selama kunjungannya, Daesung mencicipi beragam menu unggulan seperti Fresh Mao Shan Wang, Durian Coconut Milk Pudding, Durian Ice Blended, hingga Durian Ice Cream Puff. Dari sekian banyak hidangan, Fresh Durian menjadi favoritnya. Dalam vlog yang diunggah di kanal YouTube pribadinya, Daesung terlihat menikmati setiap suapan sambil memuji kelezatan dan kesegaran buah durian Musang King yang digunakan oleh Ms Durian.
Unggahan tersebut langsung menarik perhatian penggemar di seluruh dunia. Banyak yang terkejut sekaligus antusias melihat penyanyi bernama asli Kang Daesung itu dengan santai menikmati durian buah tropis yang kerap menjadi perdebatan antara pecinta dan penolak karena aromanya yang kuat.
Reaksi positif Daesung pun memicu gelombang komentar dari para penggemar K-pop dan pecinta kuliner Asia. Tak sedikit yang menyebut, pengalaman Daesung ini dapat memperkenalkan durian ke khalayak global secara lebih luas, terutama di kalangan penggemar musik Korea.
Kunjungan Daesung ke Ms Durian juga semakin menegaskan reputasi kafe tersebut sebagai “The King of Durian Desserts”. Berlokasi di Singapura, Ms Durian dikenal dengan konsep modern dan elegan yang menghadirkan pengalaman menikmati durian premium dalam berbagai bentuk sajian inovatif.
Tak heran, tempat ini menjadi destinasi kuliner wajib bagi wisatawan lokal maupun internasional yang ingin mencicipi cita rasa durian Musang King dengan sentuhan eksklusif khas Ms Durian.
Dengan daya tarik uniknya dan dukungan dari selebriti sekelas Daesung, Ms Durian kini semakin menancapkan posisinya sebagai ikon kuliner durian modern di Asia Tenggara tempat di mana tradisi tropis dan tren global bertemu dalam satu rasa yang istimewa.


